bagi temen yang ingin membeli sebuah pernagkat jaringan seperti router mikrotik, kan itu banyak tipe, tapi harga knapa bedaya, iya jelas beda dong karena mikrotik sendiri sama seperti perangkat komputer kita, atau router pintar yang mempunyai spesifikasi juga tentunya, dan itu juga mempengaruhi kecepatan dan sistem kerja pada mikrotik kita, oke baikla bagi yang bingung silahkan baca artikel di bawah, semoga bermanfaat ya jangan lupa share :)
Tentukan dulu
Produk Mana Yang Dipilih
Kenalilah kebutuhan Anda
> Fungsi Perangkat
> Jumlah Trafik
> Fitur yang dibutuhkan
> Interface yang dibutuhkan
Baik menggunakan PC ataupun menggunakan Routerboard, fitur Mikrotik
RouterOS selalu sama ( Tergantung pada level yang digunakan )
Pemilihan berdasarkan processor
PC
> SMP (Symetric Multiprocessing) support
>Single Core
Routerboard System
Kebutuhan Router
Berapa jumlah interface yang dibutuhkan ?
>Untuk WAN
> Untuk LAN
> Untuk kebutuhan khusus (proxy, server)
Kita dapat memanfaatkan VLAN dengan switch untuk mengurangi jumlah
interface fisik
Fungsi Web-Proxy
> Untuk fungsi web-proxy, kita membutuhkan router yang bisa memiliki
storage cukup besar :
> PC + DOM sebagai system + HD sebagai cache
> RB1000 + compact flash
> RB600 + compact flash
> RB433AH + microSD
> Recommend >> Proxy External ( Pada PC Linux )
Wireless Device
> Berapa interface wireless yang dibutuhkan ?
> Beberapa perangkat yang tidak memiliki minipci:
> RB1000, RB1200, RB450, RB450G, RB150 , RB750, RB750GL
> Untuk access point, tidak bisa menggunakan level 3, harus minimal level 4
(RB411 memiliki level 3, sehingga tidak bisa dijadikan access point)
Wireless Repeater
> Wireless repeater bisa dilakukan menggunakan lebih dari satu MiniPCI
Wireless CARD
> RB433, RB433AH – 3 MiniPCI Slot Available
> RB600 – 4 MiniPCI slot Available
Wireless Full Duplex
> Komunikasikan wireless sebenarnya menggunakan transmisi half-duplex
> Mikrotik mampu mengimplementasikan Wireless FullDuplex
Menggunakan Nstream-Dual
> RB433 & RB433AH – 2 Wireless card
> RB600 – 2 Wireless card
Kebutuhan Gigabit
>Beberapa perangkat yang memiliki interface gigabit:
> PC + DOM + RB44G
> RB1100
> RB493G
Radius Server (UserManager)
> Radius Server dapat digunakan secara lengkap menggunakan:
> PC + License Level 6
> RB1100
> RB433AH (maksimal 50 active users)
Penamaan Routerboard
Biasanya Routerboard menggunakan penamaan berdasarkan “RBXYZG”
Konvensi nama tersebut menampilkan elemen berikut:
X = Jenis processor yang digunakan, Jika huruf X memiliki angka 4 berarti
tipe processornya Artheros, atau angka 6 tipe processornya PowerPC
Y = Jumlah Interface Ethernet yang tersedia oleh Routerboard
Z = Jumlah MiniPCI yang diperlukan untuk Wireless
G = Tipe ethernet Gigabit
Contoh : RB450G, Berarti X = 4, artinya processor ini bertipe Artheros. Y = 5,
artinya memiliki 5 interface Ethernet Port. Z = 0, artinya tidak memiliki MiniPCI
atau tidak memiliki interface Wireless. Sedangkan G berarti Routerboard ini
memiliki Gigabit ethernet
RouterOS & RouterBoard in Action
Produk-produk Mikrotik yang cukup lengkap dengan “RouterOS” dan
“RouterBoard” –nya memberikan berbagai pilihan variatif.
Berikut adalah panduan untuk memberikan Anda gambaran, manakah produk
yang cocok untuk Computer Network yang Anda miliki :
Mikrotik – untuk Cyber Café / Warnet
RB750 < 3 Mbps
RB750G 3 – 5 Mbps
RB450 < 3 Mbps
RB450G 3 – 20 Mpbs
Mikrotik – untuk Office
RB450 < 3 Mbps
RB450G 3 – 20 Mbps
RB493 < 3 Mbps
RB493AH 3– 20 Mpbs
Mikrotik – untuk HotSpot
RB411AR < 3 Mbps
RB411U < 3 Mbps
RB433 3 – 20 Mpbs
RB433AH 3 – 20 Mpbs
Mikrotik – untuk RT/RW-Net
AP-Side
RB411AR < 3 Mbps
RB433 3 – 5 Mbps
RB433AH 3 – 5 Mbps
Client-Side
RB411R < 3 Mbps
RB411AH 3 – 20 Mbps
Mikrotik – untuk WISP
AP-Side
RB411U < 3 Mbps
RB433 3 – 5 Mbps
RB433AH 3 – 5 Mbps
Client-Side
RB411 Baik menggunakan PC ataupun menggunakan Routerboard, fitur Mikrotik
RouterOS selalu sama (Tergantung pada level yang digunakan)
> Kenalilah kebutuhan Anda
> Perhatikan status produk tersebut discontinued atau masih diproduksi.
> Pilih sesuai kebutuhan dan budget anda
nah sudah tau sekarangkan, pilih mikrotik yang mana yang baik buat keperluan kalian :)
Produk Mana Yang Dipilih
Kenalilah kebutuhan Anda
> Fungsi Perangkat
> Jumlah Trafik
> Fitur yang dibutuhkan
> Interface yang dibutuhkan
Baik menggunakan PC ataupun menggunakan Routerboard, fitur Mikrotik
RouterOS selalu sama ( Tergantung pada level yang digunakan )
Pemilihan berdasarkan processor
PC
> SMP (Symetric Multiprocessing) support
>Single Core
Routerboard System
Kebutuhan Router
Berapa jumlah interface yang dibutuhkan ?
>Untuk WAN
> Untuk LAN
> Untuk kebutuhan khusus (proxy, server)
Kita dapat memanfaatkan VLAN dengan switch untuk mengurangi jumlah
interface fisik
Fungsi Web-Proxy
> Untuk fungsi web-proxy, kita membutuhkan router yang bisa memiliki
storage cukup besar :
> PC + DOM sebagai system + HD sebagai cache
> RB1000 + compact flash
> RB600 + compact flash
> RB433AH + microSD
> Recommend >> Proxy External ( Pada PC Linux )
Wireless Device
> Berapa interface wireless yang dibutuhkan ?
> Beberapa perangkat yang tidak memiliki minipci:
> RB1000, RB1200, RB450, RB450G, RB150 , RB750, RB750GL
> Untuk access point, tidak bisa menggunakan level 3, harus minimal level 4
(RB411 memiliki level 3, sehingga tidak bisa dijadikan access point)
Wireless Repeater
> Wireless repeater bisa dilakukan menggunakan lebih dari satu MiniPCI
Wireless CARD
> RB433, RB433AH – 3 MiniPCI Slot Available
> RB600 – 4 MiniPCI slot Available
Wireless Full Duplex
> Komunikasikan wireless sebenarnya menggunakan transmisi half-duplex
> Mikrotik mampu mengimplementasikan Wireless FullDuplex
Menggunakan Nstream-Dual
> RB433 & RB433AH – 2 Wireless card
> RB600 – 2 Wireless card
Kebutuhan Gigabit
>Beberapa perangkat yang memiliki interface gigabit:
> PC + DOM + RB44G
> RB1100
> RB493G
Radius Server (UserManager)
> Radius Server dapat digunakan secara lengkap menggunakan:
> PC + License Level 6
> RB1100
> RB433AH (maksimal 50 active users)
Penamaan Routerboard
Biasanya Routerboard menggunakan penamaan berdasarkan “RBXYZG”
Konvensi nama tersebut menampilkan elemen berikut:
X = Jenis processor yang digunakan, Jika huruf X memiliki angka 4 berarti
tipe processornya Artheros, atau angka 6 tipe processornya PowerPC
Y = Jumlah Interface Ethernet yang tersedia oleh Routerboard
Z = Jumlah MiniPCI yang diperlukan untuk Wireless
G = Tipe ethernet Gigabit
Contoh : RB450G, Berarti X = 4, artinya processor ini bertipe Artheros. Y = 5,
artinya memiliki 5 interface Ethernet Port. Z = 0, artinya tidak memiliki MiniPCI
atau tidak memiliki interface Wireless. Sedangkan G berarti Routerboard ini
memiliki Gigabit ethernet
RouterOS & RouterBoard in Action
Produk-produk Mikrotik yang cukup lengkap dengan “RouterOS” dan
“RouterBoard” –nya memberikan berbagai pilihan variatif.
Berikut adalah panduan untuk memberikan Anda gambaran, manakah produk
yang cocok untuk Computer Network yang Anda miliki :
Mikrotik – untuk Cyber Café / Warnet
RB750 < 3 Mbps
RB750G 3 – 5 Mbps
RB450 < 3 Mbps
RB450G 3 – 20 Mpbs
Mikrotik – untuk Office
RB450 < 3 Mbps
RB450G 3 – 20 Mbps
RB493 < 3 Mbps
RB493AH 3– 20 Mpbs
Mikrotik – untuk HotSpot
RB411AR < 3 Mbps
RB411U < 3 Mbps
RB433 3 – 20 Mpbs
RB433AH 3 – 20 Mpbs
Mikrotik – untuk RT/RW-Net
AP-Side
RB411AR < 3 Mbps
RB433 3 – 5 Mbps
RB433AH 3 – 5 Mbps
Client-Side
RB411R < 3 Mbps
RB411AH 3 – 20 Mbps
Mikrotik – untuk WISP
AP-Side
RB411U < 3 Mbps
RB433 3 – 5 Mbps
RB433AH 3 – 5 Mbps
Client-Side
RB411 Baik menggunakan PC ataupun menggunakan Routerboard, fitur Mikrotik
RouterOS selalu sama (Tergantung pada level yang digunakan)
> Kenalilah kebutuhan Anda
> Perhatikan status produk tersebut discontinued atau masih diproduksi.
> Pilih sesuai kebutuhan dan budget anda
nah sudah tau sekarangkan, pilih mikrotik yang mana yang baik buat keperluan kalian :)
No comments:
Post a Comment